Formulasi Sediaan Cair Disinfektan Ekstrak Daun Mangga Bacang (Mangifera Foetida L.) dan Uji Efektivitas Antibakteri pada Staphylococcus Aureus ATCC 25923 PK/5

Authors

  • Vera Lestari Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan
  • St. Rahmatullah Program Studi Sarjana Farmasi, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan
  • Dwi Bagus Pambudi Program Studi Sarjana Farmasi, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan

DOI:

https://doi.org/10.46772/jophus.v3i01.515

Keywords:

Efektivitas,, Mango Bacang Leaves,, Disinfectant,, Staphyloccus aureus

Abstract

Mangga Bacang (Mangifera foetida L.) merupakan salah satu tanaman yang banyak tumbuh di negara Indonesia terutama pada pulau Sumatera, Jawa, dan Kalimantan. Ekstrak etanol daun Mangga Bacang (Mangifera foetida L.) mengandung senyawa metabolit sekunder antara lain fenol, flavonoid, saponin, tanin, alkaloid, steroid/triterpenoid. Disinfektan merupakan salah satu larutan yang bisa digunakan sebagai pembunuh mikroorganisme atau mencegah infeksi yang ada, biasanya terdapat pada benda mati. Tujuan dari penelitian ini yaitu Untuk mengetahui pengaruh ekstrak daun Mangga Bacang (Mangifera foetida L.) yang diformulasikan sebagai sediaan cair disinfektan terhadap Staphylococcus aureus dan untuk mengetahui konsentrasi yang dapat menghambat dan membunuh Staphylococcus aureus. Metode yang digunakan yaitu metode sumuran untuk daya hambat dan koefisien fenol untuk mengetahui daya bunuh bakteri. Daya hambat pada ekstrak daun mangga bacang (Mangifera foetida L.) terhadap Staphylococcus aureus sebesar 3% dengan zona hambat rata-rata sebesar 2 mm yang termasuk daya hambat lemah. Disinfektan dengan konsentrasi ekstrak 15% memiliki hasil zona hambat yang sedang yaitu 6,86 mm. Hasil Koefisien fenol pada konsentrasi formula 15% memiliki nilai koefisien fenol yaitu 4,7. Hal ini dapat diartikan bahwa sediaan yang digunakan memiliki daya antibakteri yang lebih efektif dibanding fenol dengan syarat tidak <1.

References

Syamsul, Hidayat, Uji Aktivitas Antibakteri Infusa Daun Mangga Bacang (Mangifera Foetida L.) Terhadap Staphylococcus Aureus Secara In Vitro, Skripsi, Program Studi Pendidikan Dokter, Universitas Tanjungpura, 2015, Pontianak.

Rijayanti, R. P, Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Daun Mangga Bacang (Mangifera Foetida L.) Terhadap Staphylococcus Aureus Secara In Vitro Rika, 2014.

Shufyani, F., Pratiwi, A., Siringoringo, W. P., & Lubuk, N, Satu Supermarket Kota Lubuk Pakam Phenol Coefficient Of Disinfectant Products Distributed In A Supermarket Of Lubuk Pakam Disinfectant Products Distributed In Lubuk Pakam Vary In Types From Different Manufacturers . The disinfectant ingredients are phenol. Jurnal Penelitian Farmasi Herbal, 1(1), 11–16, 2018.

Kurnianingsih, D., Setiyabudi, L., & Tajudin, T, Uji Efektivitas Sediaan Krim Kombinasi Ekstrak Daun Bakau Hitam (Rhizophora Mucronata) dan Jeruk Purut (Citrus Hystrix) terhadap Bakteri Staphylococcus Aureus. Jurnal Ilmiah JOPHUS : Journal Of Pharmacy UMUS, 2(01), 28–35, 2021 [Online], https://doi.org/10.46772/jophus.v2i01.271.

Rahmi, Y., Abrar, M., Jamin, F., & Fahrimal, Y, Identifikasi Bakteri Staphylococcus Aureus Pada Preputium Dan Vagina Kuda ( Equus Caballus ) Identification of Staphylococcus aureus in Preputium and Vagina of Horses ( Equus caballus ). 9(2), 2015.

Tantri, Widyastari, Efektivitas kulit daun lidah buaya sebagai disinfektan alami terhadap daya hambat dan penurunan jumlah bakteri total di ruang penampungan susu, 2015, Sumedang : universitas padjadjaran.

Fajriputri, Hera. Uji Koefisien Fenol Produk Antiseptik Dan Disinfektan Yang Mengandung Senyawa Aktif Benzalkonium Klorida (skripsi), 2014, Jakarta : Universitas Negeri Syarif Hidayatullah.

Nor, T, A., Indriarini, D., Koamesah, S, M, J, UjiAktivitas Antibakteri

Ekstrak Etanol Daun Pepaya (Caricapapaya L) Terhadap Pertumbuhan

Bakteri Eschericia Coli Secara InVitro. Cendana Medical Journal 15(3), 2012,

Universitas Nuansa Cendana.

Wulandari,S, A, Ri, Formulasi Dan Uji Aktivitas AntibakteriStaphylococcus Epidermis Sediaan Mikroemulsi Ekstrak Daun Kersen (Muntingia Calabura Linn.) Dengan Fase Minyak Isopropyl Mirystate. Skripsi, 2017, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang.

Febrianasari, Florensia, Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Daun Kirinyu (Chromolaena) Terhadap Staphylococcus aureus, Skripsi, Program Studi Pendidikan Biologi, Universitas Sanata Dharma, 2018, Yogyakarta.

Downloads

Published

2021-08-31

How to Cite

Lestari, V., Rahmatullah, S., & Pambudi, D. B. . (2021). Formulasi Sediaan Cair Disinfektan Ekstrak Daun Mangga Bacang (Mangifera Foetida L.) dan Uji Efektivitas Antibakteri pada Staphylococcus Aureus ATCC 25923 PK/5 . Jurnal Ilmiah JOPHUS : Journal Of Pharmacy UMUS, 3(01), 54–63. https://doi.org/10.46772/jophus.v3i01.515

Issue

Section

Articles