Hubungan Tingkat Pengetahuan, Persepsi dan Kepatuhan Membaca Label Pangan Makanan Kemasan Terhadap Status Gizi Mahasiswa Fakultas Ilmu Kesehatan
DOI:
https://doi.org/10.46772/jigk.v5i1.1261Keywords:
status gizi, label pangan, persepsiAbstract
Status gizi merupakan kondisi kesehatan yang dipengaruhi oleh asupan makanan dan penggunaan zat gizi. Ketika asupan gizi memenuhi kebutuhan, maka akan mempunyai status gizi yang baik . Penelitian ini menggunakan jenis desain cross sectional , Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner dan recall 24 jam. Hasil analisis data menggunakan uji Mann-Whitney dan uji Chi-Square diketahui bahwa tingkat pengetahuan dan status gizi (p=0,114), persepsi dengan status gizi (p=0,028). Kepatuhan membaca label pangan dengan gizi (p=0,599) sedangkan asupan makan dengan status gizi (p=0,721). dapat diambil kelsimpullan bahwa tidak telrdapat hulbulngan antara tingkat pelngeltahulan, dan kepatuhan membaca label gizi delngan statuls gizi. Namun, terdapat hubungan antara persepsi dengan status gizi
References
Almatsier, S, “Prinsip Dasar Ilmu Gizi,” PT. Gramedia Pustaka Utama., 2010.
Nurhasanah, A. R, Hubungan Persepsi dan Perilaku Konsumen di DKI Jakarta Terhadap Label Gizi Pangan dengan Status Gizi dan Kesehatan. Bogor: Institut Pertanian Bogor, 2013.
Fitri N, Meltty , and Yulliati El, Hubungan Pengetahuan Dan Kebiasaan Membaca Labell
Informasi Nilai Gizi Makanan Kemasan Dengan Status Gizi Pada Mahasiswa Asrama Kutai
Kartanegara Di Yogyakarta, vol. 12, no. 1. Program Studi Gizi Program Sarjana, Fakulltas Ilmu Kesehatan, Universitas Respati Yogyakarta, 2020. doi: 10.47718/gizi.v12i1.1120.
Anggraini S.,. Handayani D, and Kusumastulty I, “Tingkat Pengetahual n Cara Membaca Label Informasi Gizi Mahasiswa Status Gizi Normal Lebih Baik Dibandingkan Mahasiswa Obesitas. Indonesian Journal of Human Nutrition,” vol. Vol. 5 No.2, 2018.
Triesnaputri Dipicha K, “Hubungan Pengetahuan Diet dan perilaku membaca informasi nilai gizi produk makanan kemasan terhadap kepatuhan diet pasien penyakit jantung koroner dengan Hipertensi rawat jalan di RSUD dr. Moewardi,” in Program Stuldi Ilmu Gizi Fakulltas Kesehatan Masyarakat Universitas Muhammadiyah Surakarta, vol. 53, Surakarta: Universitas
Muhammadiyah Surakarta, 2016, pp. 1689–1699.
Zahara S, Triyanti, “Kelpatulhan Melmbaca Labell Informasi Zat Gizi di Kalangan Mahasiswa.
Julrnal Kelsehl atan Masyarakat Nasional,” vol. Vol. 4, No, 2009.
Priaji WH, “Gizi Kelularga,” Gizi Kel., pp. 106–107, 1986, [Onlinel]. Availablel:
https://opac.perl pusl nas.go.id/DeltailOpac.aspx?id=317204
Supariasa, Bakin, and Fajar, Penl ilaian Statuls Gizi. Jakarta: Pelnelrbit Bukl ul Keldoktelran, 2009.
Gibson R, Principelsof nultrional assesl melnt. Newl York: Oxford Unil vesil ty.
Triyanti YH, Pelnilaian Statusl Gizi. Jakarta: Bukl ul Kedl oktelran ElGC, 2007.
Ali Khomsan, Baliwati YF, Dwiriani CM,, Pelngantar Pangan dan Gizi. Jakarta: Pelnelbar
Swadaya, 2004.
Benl delr, DA, “Huml an Nultrition,” Sport. Nultr., vol. 19, pp. 3–19, 2013, doi: 10.1002/9781118692318.ch1.
Suhardjo, Sosio Buldaya Gizi. Bogor: IPB PAUl Pangan dan Gizi, 1989.
Sugiyono, Statistik Ulntulk Pelnellitian Pelnelrbit. Bandunl g: CV Alfabetl a, 2002.
Sulaeman ES, Manajemen Kesehatan Teol ri dan Praktik di Puskesmas. Yogyakarta: Gajah
Mada University Prelss, 2019.
Badan Pelngawas Obat dan Makanan (BPOM). 2009, “Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat
dan Makanan Nomor HK.00.06.51.0475 tenl tang Pedoman Pencantuman Informasi Nilai Gizi
Pada Labell Pangan,” 2009.
