PERENCANAAN SISTEM DRAINASE BERWAWASAN LINGKUNGAN (ECO-DRAINAGE) DI DESA TIWULANDU

PERENCANAAN SISTEM DRAINASE BERWAWASAN LINGKUNGAN (ECO-DRAINAGE) DI DESA TIWULANDU

Authors

  • Reynaldy Bayu Saputra Universitas Muhadi Setiabudi
  • Abdul Kamid Universitas Muhadi Setiabudi
  • Imron Universitas Muhadi Setiabudi

Keywords:

Eco-drainage, Drainase dan Debit

Abstract

Penerapan sistem drainase konvensional di daerah padat penduduk dapat mengakibatkan genangan banjir hulu atau hilir. Tujuan dari proyek ini adalah untuk menentukan curah hujan, kapasitas sistem drainase yang ada, sistem drainase dan perencanaan lingkungan (Eco-drainase) di wilayah studi. Perencanaan dimulai dari evaluasi saluran drainase yang ada di wilayah studi melalui analisis curah hujan dengan metode Log Person III di mana data curah hujan diperoleh dari Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Prov. Jawa Tengah, dan Departemen Manajemen Sumber Daya Air (PSDA) Prov. Jawa Tengah, kemudian merencanakan sistem Ecodrainage dengan menerapkan bangunan infiltrasi air hujan yang dapat diterapkan di daerah studi, serta membandingkan dengan sistem drainase yang ada, terutama pada kapasitas drainase dan debit, debit diserap dengan baik, serta sisanya dari debit air overflow ke saluran drainase. Dari perencanaan yang dilakukan menunjukkan bahwa setelah menerapkan Eco drainase, banyak saluran yang awalnya tidak bertemu untuk menampung semua limpasan air, memenuhi. Dengan membandingkan debit ke sistem drainase yang ada: limpasan air ke saluran: 8.64 3m3 /dt dan tidak ada debit air yang diserap, sedangkan untuk Ecodrainage, debit limpasan air hujan: 8.64 3m3 /dt, aliran air diserap 4.419 m3 /dt, dan buang sisanya masuk ke saluran: 4.224 m3 /s.

Downloads

Published

2020-09-23

Issue

Section

Articles