Pengaruh Konsentrasi Ekstrak Kulit Batang Mangrove (Avicennia Marina) Dalam Sediaan Krim Terhadap Sifat Fisik Dan Aktivitas Antibakteri Staphylococcus Aureus
DOI:
https://doi.org/10.46772/jophus.v2i02.424Keywords:
Mangrove Avicennia marina, Krim, Staphylococcus aureusAbstract
Mangrove api-api (Avicennia marina) merupakan bahan alam yang telah diteliti memiliki aktivitas sebagai antibakteri. Ekstrak mangrove Avicennia marina dapat digunakan sebagai penghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus. Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi ekstrak kulit batang mangrove terhadap sifat fisik sediaan krim dan aktivitas antibakteri. Penelitian menggunakan metode eksperimental dengan variasi konsentrasi ekstrak 5% (F1), 10% (F2) dan 15% (F3). Karakteristik fisik yang diamati berupa organoleptis, homogenitas, tipe krim, pH, viskositas, daya sebar, dan daya lekat. Uji aktivitas antibakteri terhadap Staphylococcus aureus menggunakan metode difusi sumuran. Analisis data dilakukan dengan menggunakan statistik. Hasil evaluasi fisik sediaan memiliki organoleptis krim berbau khas ekstrak kulit batang mangrove, krim berwarna putih kehijauan dengan tekstur halus dan homogen (F1), krim berwarna hijau dengan tekstur agak kasar (F2) dan (F3) tidak homogen. Sediaan krim mempunyai tipe krim M/A dengan pH 6. Uji viskositas sediaan krim memenuhi standar, uji daya sebar krim yang memenuhi syarat adalah (F1). Uji daya lekat krim yang memenuhi syarat adalah (F1) dan (F2). Hasil pengujian aktivitas antibakteri sediaan krim adalah diameter zona hambat bakteri pada (F1) 15,1 mm, (F2) 17,6 mm, dan (F3) 19,4 mm.
References
Dharmawan, I. W. E., & Pramudji. (2014). Panduan Monitoring Status Ekosistem Mangrove (Issue 1).
Mahmiah , Giman, Aminah, N,S., Tanjung, Mulyadi. (2016). AntioxidantActivity of Methanol Ekstracts From The Stem Bark Of Mangrove Plants Rhizophora mucronata. Surabaya : Pracceding ICMHS 2016
Prabhu, V. V., & Guruvayoorappan, C. (2012). Phytochemical Screening Of Methanolic Extract Of Mangrove Avicennia marina ( Forssk .) Vierh. Pelagia Research Library Des Phamacia Sinica, 3(1), 64–70.
Yunita, E., Rinanda, A. A., Amalia, S., & Habibah, N. (2019). Pengaruh Penggunaan Karbopol Dan CMC-Na Terhadap Sifat Fisik ( Musa paradisiaca var sapientum ) The Effect Of Carbopol And CMC-Na To Physical Properties In Lotion Formulation Of Ambon Banana ’ S Peel Extract ( Musa paradisiaca var sapientum ). 4(1), 8–14.
Budiarto, Widi., Rochmah, Nikmah Nuur., Setiyabudi, Lulu, Formulasi Sediaan Nanoemulsi Ekstrak Daun Mangrove Avicennia Marina Dengan Virgin Coconut Oil Sebagai Fase Minyak, Jurnal Ilmiah Jophus : Journal of Pharmacy UMUS, Vol. 2 No. 01, Agustus 2020.
Renaldi, Rozirwan, & Ulqodry, T. Z. (2018). Bioaktivitas Senyawa Bioaktif Pada Mangrove Avicennia Yang Diambil Dari Pulau Payung Dan Tanjung Api-Api The Bioactivity Of Bioactive Compound In Mangrove Avicennia marina And Bruguiera gymnorrhiza As Antibacterial From Payung Island And Tanjung Api-Api. 10(1), 73–80.
Kurnianingsih, Dewi., Setiabudi, Lulu., Tajudin, Tatang, Uji Efektivitas Sediaan Krim Kombinasi Ekstrak Daun Bakau Hitam (Rhizophora Mucronata) Dan Jeruk Purut (Citrus Hystrix) Terhadap Bakteri Staphylococcus Aureus, Jurnal Ilmiah Jophus : Journal of Pharmacy UMUS, Vol. 2 No. 01, Agustus 2020.
Rostinawati, T. (2010). Aktivitas Antibakteri Ekstrak etanol Bunga Rosella (Hibicus sabdariffa L. ) Terhadap Escherichia Coli, Salmonella typhi, dan Sthaphylococcus aureus Dengan metode Difusi Agar. Fakultas Farmasi. Universitas padjadjaran. Jatinangor.
Prihanto., A., Firdaus, M& Nurdiani, R. (2011). Penapisan Fitokimia dan antibakteri ekstrak metanol mangrove (Excoocaria agallocha) dari Muara Sungai Prong.
Depkes RI. 1995. Materia Medika Indonesia. Jilid VI. Jakarta: Departemen Kesehatan Republik Indonesia. Hal 334, 336, 337.
Astuti, M.S. (2010). Skrining fitokimia dan uji aktivitas antibiotika ekstrak etano daun, batang, dan umbi tanaman binahong (Auredera cordifolia (Ten Steens). Universitas malaysia Pahang: malaysia.
Wulandari, (2017). Formulasi Dan Uji Aktivitas Antibakteri Staphylococcus Epidermidis Sediaan Mikroemulsi Ekstrak Daun Kersen (Muntingiacalabura Linn ) Dengan Fase Minyak Ispropil Miryristate.
Safitri,N A., Puspita, O.E., and Yurina, V., (2014). Optimasi Formula Sediaan Krim Ekstrak Stroberi (Fragaria x Ananassa) Sebagai Krim Anti Penuaan. Majalah Kesehatan FKUB, 1 (4), 235-246.
Lachman L, Herbert, A.L & Joseph, L. K., (2008). Teori Dan Praktek Industri Farmasi Edisi III , 1119-1120, Penerbit Universitas Indonesia, Jakarta
Widjajasaputra, A.J. and Widyastuti, T.E.W. (2017). Internasional Food Research Journal 24(3): 1199-1203.
Latifah, (2015). Identifikasi Golongan Senyawa Flavonoid Dan Uji Aktivias Antioksidan Pada Ekstrak Rimpang Kencur ( Kaemferia galanga L ) Dengan Metode DPPH (1,1-difenil,2 fikrilhidrazil).
Saefuddin A, Rahayu, Yuda Hilwan. (2011). Standarisasi Bahan Obat Alam. Graha Ilmu. Yogyakarta. Hal 1-22.
Wasiataamaja, S.M. (1997). Penentuan ilmu Kosmetik Medik. Jakarta: UI press
Ulen, S., banne, Y., & Suatan, R. (2012). Pembuatan Salep Anti Jerawat Dari Ekstrak Rimpang Temulawak (Curcuma xanthorriza Robx). Jurnal Ilmiah Farmasi, 3(2), 45-49.
