FORMULASI DAN EVALUASI FISIK SEDIAAN BLUSH ON EKSTRAK DAUN JATI (Tectona grandis L.F.) SEBAGAI PEWARNA ALAMI
DOI:
https://doi.org/10.46772/jophus.v4i01.740Keywords:
Blush On, Evaluasi Fisik Sediaan, Daun Jati, AntosianinAbstract
Blush on adalah sediaan kosmetik yang biasanya digunakan untuk mewarnai pipi dan diharapkan dapat memberikan sentuhan artistik yang dapat memberikan efek segar pada wajah yang dipoleskan kosmetik. Salah satu contoh yang dapat dijadikan pewarna alami adalah daun jati (Tectona grandis L.f.) karena mengandung pigmen antosianin yang digunakan sebagai pewarna alami dan untuk mengetahui ekstrak daun jati yang diformulasikan dalam bentuk sediaan blush on dapat memenuhi evaluasi fisik blush on dan dapat digunakan sebagai pengganti pewarna sintesis. Pada penelitian ini dibuat 3 formula sediaan blush on berbentuk compact powder dengan variasi konsentrasi 1%, 3%, dan 5% ekstrak kental daun jati. Dilakukan evaluasi fisik sediaan blush on yang meliputi pengujian organoleptis, homogenitas, pH, daya lekat, dan hedonik. Hasil pengujian evalusi fisik menunjukkan blush on stabil dalam masa penyimpanan 14 hari. Hasil pengujian organoleptis, homogenitas, pH, daya Lekat, menujukkan seluruh formula baik, namun pada uji organoleptis mengalami perubahan warna pada sediaan blush on sebelum dan setelah di compact powder dikarenakan ekstrak daun jati memiliki senyawa antosianin yang terjadi penurunan kestabilan warna dikarenakan bahan zink oxide yang mengalami oksidasi. Hasil pengujian hedonik menunjukkan bahwa serbuk blush on dengan ekstrak daun jati konsentrasi 1% paling digemari oleh panelis.
References
S. Ramani, H. Cahaya Himawan, And N. Kurniawati, “Formulasi Sediaan Blush On Ekstrak Kayu Secang (Caesalpiinia Sappan L) Sebagai Pewarna Alami Dalam Bentuk Powder,” Jurnal Farmamedika (Pharmamedica Journal), Vol. 6, No. 1, Pp. 1–9, 2021, [Online].
F. Fahdi, H. Sari, S. A. Dewi, D. Ika, And P. Br, “Formulasi Ekstrak Buah Naga Merah ( Hylocereus Polyrhizus ) Sebagai Sediaan Pemerah Pipi ( Blush On ),” Jurnal Penelitian Farmasi & Herbal, Vol. 3, No. 2, Pp. 21–28, 2021, [Online].
L. U. Khasanah, Fathinatullabibah, And Kawiji, “Stabilitas Antosianin Ekstrak Daun Jati ( Tectona Grandis ) Terhadap Perlakuan Ph Dan Suhu,” Jurnal Aplikasi Teknoogi. Pangan 3, Vol. 3, No. 2, Pp. 60–63, 2014, [Online].
M. Priska, N. Peni, L. Carvallo, And Y. D. Ngapa, “Antosianin Dan Pemanfaatannya,” Cakra Kimia (Indonesian E-Journal Applied Chemistry., Vol. 6, No. 2, Pp. 79–97, 2018, [Online].
N. Hanawara, N. Siti, And S. Ambarwati, “Formulasi Dan Evaluasi Ekstrak Kulit Batang Secang (Caesalpinia Sappan L) Sebagai Pewarna Pada Sediaan Blush On Gel Pati Kentang (Amylum Solanni L),” Jurnal Tata Rias, No. 1, 2020, [Online]. Available: Https://Www.Researchgate.Net/Publication/351424524.
[Ditjen Pom] Direktorat Jenderal Pengawasan Obat dan Makanan. 1985.
Formularium Kosmetik Indonesia . Jakarta: Departemen Kesehatan RI
N. E. Putri, I. Suhesti, And A. O. T. Dewi, “Formulasi Dan Evaluasi Fisik Sediaan Blush On Ekstrak Umbi Bit (Beta Vulgaris Var. Rubra (L.) Moq.). Sebagai Pewarna Alami,” Farmasindo, Vol. 5, Pp. 9–12, 2021, [Online].
W. Djoko, S. Taurhesia, R. Djamil, And P. Simanjuntak, “Standardisasi. Ekstrak Etanol Herba Pegagan (Centella Asiatica),”Jurnal Ilmu Kefarmasian., Vol. 13 No.2, Pp. 118–123, 2020, [Online].
H. Munawaroh, U. S. Maret, G. Fadillah, U. I. Indonesia, And L. Saputri, “Kopigmentasi Dan Uji Stabilitas Warna Antosianin Dari Isolasi Kulit Manggis (Garcinia Mangostana L .),” Jurnal Nasional Matematika, Sains Dan Informatika, Pp 321-329, April, 2015, [Online].
A. Siti, “Proses Ekstraksi Seng Oksida Dari Seng Dross (Extraction Process Of Zinc Oxide From Zinc Dross Using Hidrometalurgi Methode Open System),” Jurnal Kimia dan Kemasan, Vol. 38, No. 2, pp. 103–108, 2016, [Online].
