Tindak Kekerasan Pada Tokoh Perempuan Dalam Novel Perempuan Kembang Jepun Karya Lan Fang dan Novel Kembang Jepun Karya Remy Sylado
DOI:
https://doi.org/10.46772/semantika.v2i02.385Keywords:
Feminisme, Kekerasan, Kembang Jepun, Perempuan Kembang Jepun, Sastra BandinganAbstract
Novel Perempuan Kembang Jepun karya Lan Fang dan novel Kembang Jepun karya Remy Sylado keduanya memiliki kemiripan yakni terjadinya kekerasan terhadap perempuan pada masa sebelum kemerdekaan dan pascakemerdekaan. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis tindak kekeran terhadap tokoh perempuan dalam kedua novel tersebut dengan menggunakan metode sastra bandingan dan mempertalikannya dengan fenomena kekerasan perempuan saat ini berdasarkan Catahu Komnas Perempuan 2020. Kekerasan-kekerasan pada kedua novel ini terjadi di dalam dua ranah, yaitu ranah privat/personal dan ranah publik/komunitas. Pada novel Kembang Jepun kekerasan lebih ditonjolkan di ranah publik berupa kekerasan fisik, psikologis, dan seksual. Sedangkan pada novel Perempuan Kembang Jepun kekerasan ditonjolkan dari ranah privat/personal yaitu dalam hubungan rumah tangga yang dijalani pemeran utama berupa kekerasan fisik, psikis, seksual, dan ekonomi.
References
Admin, “siaran pers komnas perempuan 75 tahun hari kemerdekaan republik Indonesia,” siaran pres & pernyataan sikap. https://komnasperempuan.go.id/siaran-pers-pernyataan-sikap-detail/siaran-pers-komnas-perempuan-75-tahun-hari-kemerde.
M. D. Solo, “Tindak Kekerasan Dalam Novel Perempuan Kembang Jepun Karya Lan Fang,” 2010.
R. I. Rahmawati, “Pemikiran Nawal El-Saadawi Dalam Karya Novel ‘Memoar Seorang Dokter Perempuan’ (Studi Analisis Gender Mansour Fakih),” Yogyakarta, 2018.
Admin, “Catatan Tahunan Kekerasan terhadap Perempuan 2019 Kekerasan Meningkat: Kebijakan Penghapusan Kekerasan Seksual untuk Membangun Ruang Aman Bagi Perempuan dan Anak Perempuan,” Komnas Perempuan, 2020. https://komnasperempuan.go.id/pengumuman-detail/siaran-pers-dan-lembar-fakta-komnas-perempuan-cata.
M. Ma’rifatun and M. Widayati, “Majas Dalam NOvel Ketika Cinta Bertasbih 2 Karya Habiburrahman El Shirazy (Kajian Stilistika dan Relevansinya sebagai Bahan Ajar Bahasa Indonesia),” Stilistika Kaji. Bahasa, Sastra dan Pembahasannya, vol. 5, no. 1, 2019, doi: https://doi.org/10.32585/.v5i1.611.
N. Yanti, S. Suhartono, and R. Kurniawan, “Penguasaan Materi Pembelajaran Kerampilan Berbahasa Indonesia Mahasiswa S1 Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Bengkulu,” J. Ilm. Korpus, vol. 2, no. 1, 2018, doi: https://doi.org/10.33369/jik.v2i1.5559.
R. Remmysilado, “Analisis Sosiologi Sastra Novel Kembang Jepun Karya Remy Sylado,” J. ilmu budaya, vol. 1, no. 1, pp. 28–39, 2011, [Online]. Available: https://media.neliti.com/media/publications/240577-analisis-sosiologi-sastra-dalam-novel-be-e15ad4cb.pdf.
S. Suwarti, “Ketidakadilan Jender Dalam Novel Perempuan Kembang Jepun Karya Lan Fang: Kajian Sastra Feminis,” Surakarta, 2009.
N. D. Haryanti, “Jejak Kekerasan Pada Novel Tarian Bumi Karya Oka Rusmini,” J. Indones. Lang. Educ. Lit., vol. 3, no. 1, p. 150, 2017, doi: 10.24235/ileal.v3i1.1379.
N. K. Ratna, Teori, Metode, dan Teknik Penelitian Sastra. 2001.
C. Buana, “Sejarah, teori dan Aplikasi Kritik Sastra Feminis,” Bul. Al-Turas, vol. 15, no. 3, 2009, doi: https://doi.org/10.15408/bat.v15i3.4270.
S. M. Pradita, “Sejarah Pergerakan Perempuan Indonesia Abad 19 – 20 : Tinjauan Historis Peran Perempuan dalam Pendidikan Bangsa,” Chronol. J. Hist. Educ., vol. 2, no. 2, pp. 12–27, 2020, doi: https://doi.org/10.22236/jhe.v2i2.6060.
A. Surtinah, “Studi Tentang Efektifitas Hukum Penanganan Kasus Kekerasan Terhadap Perempuan Di Pelayanan Terpadu Perempuan dan Anak Surakarta ( PTPAS ),” Surakarta, 2017.
N. H. Hasan, “Cerita Rakyat ‘Buaya Learissa Kayeli’ Dan ‘Buaya Tembaga, Pakuela, Sang Penguasa Baguala,’” ARBITRER J. Pendidik. Bhs. dan Sastra Indones., vol. 1, no. 2, pp. 109–124, 2019, doi: 10.30598/arbitrervol2no1hlm109-124.
F. Juliani, “Perjuangan Perempuan dalam Novel Para Pawestri Pejuang Karya Suparto Brata dan Novel God’s Call Girl Karya Carla Van Raay (Kajian Sastra Bandingan),” Ling. Fr. Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya, vol. 2, no. 2, p. 1, 2018, doi: 10.30651/lf.v2i2.1735.
V. N. Santosa, “Pengembangan Buku Ajar Penelitian Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia Berbasis Penguatan Konseptual,” JBT J. Basataka, vol. 3, no. 2, pp. 66–72, 2020, doi: https://doi.org/10.36277/basataka.v3i2.88.
J. L. Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif. 2002.
L. J. Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif, cet. 2018.
A. S. Mujiyono, “Analisis Perlindungan Hukum Hak Tersangka dan Potensi Pelanggarannya Pada Penyidikan Perkara Pidana,” Surakarta, 2009.