PERSEDIAAN BAHAN BAKU PRODUK BAWANG MERAH DENGAN METODE EOQ (STUDI KASUS PT.SINERGI BREBES INOVATIF)

Authors

  • Irvan Banuji Universitas Muhadi Setiabudi
  • Khusnul Khotimah Universitas Muhadi Setiabudi
  • Muhammad Dini Adita Universitas Muhadi Setiabudi

DOI:

https://doi.org/10.46772/agrivasi.v4i1.1479

Keywords:

pengendalian bahan baku, Economic Order Quantity(EOQ), ROP, Safety Stock, bawang merah

Abstract

Persediaan bahan baku kerap kali menjadi masalah seperti kekurangan bahan baku yang mengakibatkan kegiatan produksi menjadi terhambat. Hal ini mengakibatkan perusahan melakukan kegiatan pengulangan pemesanan yang akan menambah biaya dalam persediaan bahan baku. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui jumlah pemesanan bahan baku ekonomis, safety stock dan re order point, serta mengetahui tingkat biaya pengendalian persediaan bahan baku bawang merah menggunakan metode Economic Order Quantity (EOQ) dan metode konvensional. Metode Analisis data dilakukan menggunakan analisis deskriptif dan analisis kuantitatif menggunakan metode Economic Order Quantity (EOQ). Hasil penelitian menunjukan total biaya persediaan bahan baku menggunakan metode Economic Order Quantity (EOQ) pada model formula approach sebesar Rp1.013.662,89 diketahui juga jumlah pemesanan ekonomis dengan kuantitas bahan baku setiap pemesanan sebesar 958,46 kg dengan frekuensi pemesanan sebanyak 5 kali, safety stock sebanyak 480,34 kg, dan Re Order Point (ROP) dapat dilakukan pada saat bahan baku bawang merah di gudang sebanyak 18,084 kg. Sedangkan total biaya persediaan bahan baku yang dikeluarkan perusahaan PT.SBI menggunakan metode konvensional sebesar Rp 4.158.672,5 dengan frekuensi pemesanan sebanyak 37 kali. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu penerapan motode Economic Order Quantity (EOQ) dengan model formula approach menunjukkan jumlah pemesanan yang lebih ekonomis dibandingkan dengan metode yang digunakan oleh perusahaan PT.SBI.

References

Andoyo, Septian dan Rudi Wibowo. 2019. Analisis Pengendalian bahan baku tebu di PG. Semboro PT. Perkebunan Nusantara XI Kabupaten Jember. Jurnal Ekonomi Pertanian dan Agribisnis: 3(1): 10-30.

Fahmi, I. 2014. Manajemen Produksi Dan Operasi. Cetakan kedua. Penerbit Alfabeta: Bandung.

Fitriyah, S. (2018). "Analisis Pengendalian Persediaan Bahan Baku Kedelai pada Pabrik Tahu Makasar Usaha Bapak Miswan". Skripsi. Ekonomi dan Bisnis. Makassar : Universitas Muhammadiyah Makassar.

Heizer, jay. dan Reinder, Barry. 2014. Manajemen Operasi: Manajemen keberlangsungan dan Rantai Pasokan Edisi 11. Jakarta: Salemba Empat.

Henri, Ma'arif, dan Tanjung. 2003. Manajemen Operasi, Jakarta: PT. Grasindo Anggota IKAPI.

Lahu, E. P., & Sumarauw, J. S. (2017). Analisis Pengendalian Persediaan Bahan Baku guna Meminimalkan Biaya Persediaan pada Dunkin Donuts Manado. EMBA, 5, 4175-4184.

Kansil, G. M., Arrazi H. J., dan Jessy J. P. 2019. Analisis Pengendalian Persediaan Bahan Baku Ikan Menggunakan Metode Economic Order Quantity (EOQ) pada Restoran D'Fish Mega Mas Manado. J. EMBA 7(4):4767-4776.

Nurdiani, N. (2014). Teknik Sampling Snowball dalam Penelitian Lapangan. ComTech, 5(2), 1110-1118.

Sa'adah, l., & wahyuningsih, E E. (2021). Analisis Economic Order Quantity (EOQ) sebagai pengendalian bahan baku pada CV. Zam-zam collection. ecopreneur.12, 2615-6237.

Yuliana, C., Topowijono, & Sudjana, N. (2016). Penerapan model EOQ (Economic Order Quantity) dalam rangka meminimumkan biaya prsediaan bahan baku (studi pada UD. Sumber Rejo Kandangan-Kediri). J. administrasi bisnis. 36(1):1-9.

Downloads

Published

2024-06-09

How to Cite

Banuji, I., Khotimah, K., & Dini Adita, M. (2024). PERSEDIAAN BAHAN BAKU PRODUK BAWANG MERAH DENGAN METODE EOQ (STUDI KASUS PT.SINERGI BREBES INOVATIF). Journal of Agribusiness and Community Development (AGRIVASI) UMUS, 4(1), 292–301. https://doi.org/10.46772/agrivasi.v4i1.1479

Issue

Section

Articles

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>